![]() |
Bus Citros sedang ngetem di depan keraton kesepuhan |
Siapa yang suka naik bus
wisata? Siapapun pasti suka naik bus wisata apalagi kalau jalan-jalannya sekalian
menemani anak-anak berlibur. Pasti anak-anak suka sekali dan mau lagi, mau
lagi.
Kini di beberapa kota besar
selain Jakarta yaitu Jawa Barat, sudah diadakan bus wisata untuk para turis
lokal ataupun mancanegara untuk keliling kota. Kalau di kota Bandung ada bus
Bandros, di kota Bogor ada bus Uncal, nah di kota Cirebon ada bus Citros.
![]() |
Swafoto di depan bumper Citros |
Citros kepanjangan dari Cirebon
Tourism On Bus. Diresmikan sejak tanggal 23 Februari 2019 oleh gubernur Jawa
Barat dan dimeriahkan dengan tari-tarian oleh siswa-siswi dari sekolah tari
tradisonal Belantara Budaya Indonesia (BBI).
Bus berwarna merah ini menjadi
magnet tersendiri untuk menarik wisatawan luar daerah untuk berkunjung ke kota
Cirebon. Siapapun bisa naik bis ini, dari kalangan anak-anak, tua, muda, remaja,
sampai kakek nenek pun bisa menikmati keliling kota dengan bus Citros.
Untuk bisa naik Citros ini
pengunjung harus tahu jam-jam operasional keberangkatan dan tempat ngetem-nya.
Pada awalnya, Citros ada di depan Cirebon Super Blok (CSB). Namun kini Citros
ada di depan keraton Kasepuhan di jalan Pulasaren. Tenang, setiap hari bus ini
ada kok. Pengunjung tidak perlu khawatir karena setiap satu jam sekali bus ini
akan berangkat jadi tidak perlu menunggu lama untuk bisa cepat-cepat naik bus
ini. karena bus ini memang cepat penuh.
![]() |
Sebelum naik, masig nunggu penumpang lainnya |
Rute yang dilewatipun sekitar
kota. Pertama bus akan melewati rute Jalan Pasuketan – Jalan Parujakan – Jalan
Tentara Pelajar – Jalan Cipto – Jalan Kartini – Jalan Siliwangi – Jalan Bahagia
– Jalan Benteng - Jalan Yos Sudarso, dan berakhir kembali di alun-alun Keraton
Kesepuhan.
Keliling sebentar dengan bus
ini cukuplah untuk menghilangkan penasaran yang ingin keliling kota Cirebon
tanpa harus membayar banyak ongkos naik kendaraan umum. Karena Citros ini
sangat membantu dengan tarif yang sangat murah. Tarifnya pun super hemat. RP.
10.000/orang dewasa dan Rp. 5.000/anak-anak.
![]() |
Contoh tiket Citros |
Pengunjung bisa membeli tiket
bus bukan di loket tiket masuk keraton. Akan tetapi, ada petugas dari bus
tersendiri yang akan menjual tiket bus yang keberadaannya tidak jauh dari
lokasi bus mangkal.
Beli tiket, kemudian pengunjung
langsung bisa naik bus untuk mencari tempat duduk yang tersedia karena di dalam
tiket tidak ada nomor kursi. Jadi pengunjung yang memilih sendiri tempat duduk
yang diinginkan selama kursi itu kosong.
Pengunjung dibebaskan untuk
membawa makanan dan minuman saat menaiki bus ini, jadi tak perlu khawatir
perjalananmu akan membosankan. Apalagi yang membawa anak kecil yang hobinya
nyemil. Di dalam bus pun ada Showcase untuk pengunjung yang ingin membeli
minuman dingin selama dalam perjalanan. Bayarnya bisa langsung ke petugas yang
menjaga pintu bus Citros selama melaju.
Bus ini dirancang dengan sangat
unik dan terbuka, karena dengan begitu, penumpang bus bisa melihat pamandangan kota
Cirebon yang padat namun tidak macet. Area pandangan mata menjadi luas seluas
mata memandang.
Tonton juga ya, semangatnya anak-anak siswa/i BBI menari di tengah hujan deras saat pembukaan Citros. Terharuuuu, apalagi emak-emaknya antara gemas, khawatir, sekaligus bangga, menyaksikan anak-anaknya penuh semangat menari. Sehat terus kamu nak!
Kesan saya pribadi saat menaiki
bus ini dengan mengajak anak sangat menyenangkan. Ini merupakan salah satu
alternatif wisata yang sangat murah. Jadi wisatamu tidak melulu keliling Mal
tetapi keliling kota Juga, sekaligus mengajarkan anak untuk hapal dengan
rute-rute jalan dalam kota.
Tertarik? Menikmati naik bus
Citros ini. Bisa sekali untuk dijadikan list saat berkunjung ke kota Cirebon.
ayo jalan-jalan ke kota Cirebon dan rasakan serunya naik bus Citros.